Threshold | Ambang |
Pameran Tunggal Takashi Kuribayashi Pameran: 27 Juli - 15 September 2013 Tempat: Ruang B & Ruang Sayap Kurator: Agung Hujatnikajennong
Selasar Sunaryo Art Space dengan bangga mempersembahkan ‘Threshold | Ambang’, sebuah presentasi karya-karya instalasi, video dan gambar oleh Takashi Kuribayashi. Dalam pameran ini, kata ‘ambang’ menunjuk pada kesadaran tentang adanya momen atau tahapan transisional yang menjembatani posisi-posisi biner, misalnya: antara ‘luar’ dan ‘dalam’; ‘atas - bawah’; ‘jauh - dekat’; ‘darat - laut’; ‘alami - non-alami’; ‘dahulu - sekarang’; ‘hidup - mati’, dan lain sebagainya. Meski cenderung imajiner, ‘ambang‘ juga dapat dibayangkan (secara fisik atau arsitektural) sebagai semacam ‘gerbang’ batas antara satu ruang dengan ruang yang lain. Ia bersifat menyatukan ketimbang memisahkan. Dalam karya-karya Takashi Kuribayashi, gagasan tentang ‘ruang’ selalu menempati posisi yang sentral. Dalam pameran ini, sebagian besar karya instalasinya bersifat ‘khas-tapak’, yakni dibuat dengan merespons langsung ruang pamer yang ada di Selasar Sunaryo Art Space: Ia membuat kolam dan kandang burung di dalam ruang pamer, menjahit ribuan lembar daun dan menggantungnya pada langit-langit, menghadirkan gerobak / warung di area galeri, dan lain sebagainya. Dalam pameran ini, ‘ruang’ tidak saja dihadirkan secara konkrit dalam ruang pamer untuk dialami secara langsung oleh para pemirsanya, tapi juga sebagai gagasan yang dijelajahi secara konseptual dan filosofis. Salah satu instalasi Takashi mempersoalkan kondisi Jepang pasca-tragedi 3/11 (11 Maret 2011) yang masih diliputi kontradiksi dan ketakpastian hinga hari ini. Takashi Kuribayashi lahir di Nagasaki, Jepang, pada tahun 1968. Ia menyelesaikan pendidikan sarjana seni rupa di Mushasino Art University, Tokyo, Jepang (1993) dan University of Kassel, Jerman (1997). Gelar pasca-sarjana diperolehnya Kunst Akademie Dusseldorf, Jerman (1998 - 2002). Aktif sebagai seniman sejak 1995, Takashi telah menggelar pameran tunggal di National Museum of Singapore, Singapura (2007), Maison Hermes, Tokyo, Jepang (2009), Beyond Museum, Seoul, Korea (2011) dan Towada Art Center, Aomori, Jepang (2012). Karya-karyanya telah dipamerkan dalam sejumlah peristiwa internasional, antara lain: Singapore Biennale (2006); Thermocline of Art di ZKM, Karlsruhe, Jerman (2007); Platform 2009, di Seoul (2009) dan Sensing Nature di Mori Art Museum, Tokyo. Sejak 25 Mei 2013, Takashi tinggal dan bekerja di Bandung sebagai seniman residen di Selasar Sunaryo Art Space. Pameran tunggal pertamanya di Indonesia kali ini dikuratori oleh Agung Hujatnikajennong.
Download Leaflet Threshold | Ambang Download Curatorial Essay (eng) - Threshold | Ambang
Threshold | Ambang a solo exhibition by Takashi Kuribayashi (teaser):
|